Wednesday, January 11, 2012

Tepuk Nyamuk

Kemaren (January 10, 2012), kami dalam keadaan bingung mau ngapain. ada yang cerita cerita, ada yang lagi nulis, ya banyak lah. jadi, cerita bermula dari seorang Farah menggunting gunting sampul buku warna coklat yang dibeli di kanjur (kantin jujur) seharga Rp500,-

Dengan iseng dan cekatan (eaa) dia ngerjain hal yang dianggap kurang kerjaan tersebut. apa? ya itu tadi, menggunting gunting. ngerti ngga? ya gitulah.

Dan beberapa saat kemudian setelah kartunya udah jadi, ada yang bingung, termasuk aku. ini anak ngapain ya, kenapa sampul digunting gunting terus ada angkanya lagi -_- oh, Salma ngasih tau, ternyata main tepuk nyamuk. tadinya aku sendiri lupa cara mainnya kayak mana, tapi aku ingat ingat terus, mikirin kayak mana (ya gak serius kali lah mikirnya, ahah).

OHHHHH!!! tepuk nyamuk??! ingat. aku ingat. aku ingaaaaat. huahaha.

Akhirnya kami main. yang main hampir setengah kelas lah, mungkin lebih. seru abisssssssss.
Pertamanya, aku konsentrasi nih mainnya. tiap kali keluar angka yang diucapin, aku langsung nepuk kartunya wkwk. tapi ngga berlangsung lama. beberapa saat setelah itu konsentrasiku buyar, buyar, dan buyar ...... (pffft -_-)

Karena nggak konsentrasi, aku paling banyak megang kartu. kalau makin banyak, kapan selesainya?! argh. setelah kartu kartu itu banyaknya nggak di aku, aku senangnya bukan kepalang haha. terus mencoba (sssaaah). yaaaah, malah makin banyak kartunya. semoga keberuntungan dipihak aku, amin!
akhirnya, aku ........

Aku lagi yang banyak kartunya! errggghhh. sabar. *puk puk*

End. akhir ceritanya ngga tau apa.

No comments:

Post a Comment

Happy Independence Day, Indonesia! ♥

Bangun pagi, gak sadar kalau udah tanggal 17 Agustus. Iya nih, ntah napa aku masih gak nyangka beneran kalau udah di bulan Agustus sampe sek...